RLHB
Kisah Haru dibalik Kunci Baru, BAZNAS Gowa Serahkan Kunci Bantuan RLHB
01/12/2025 | Humas BAZNAS GowaGowa — Senyum haru tampak mengembang di tiga sudut wilayah Kabupaten Gowa pada Senin pagi. Masing-masing dari mereka yang selama ini hidup dalam keterbatasan hunian akhirnya menerima kunci rumah baru yang lebih layak dan aman melalui program Rumah Layak Huni BAZNAS (RLHB).
Penyerahan dilakukan langsung oleh Pimpinan Baznas Kabupaten Gowa, Munawir selaku Wakil Ketua II, di tiga lokasi berbeda:
- Bilasangi, Desa Bontomanai, Kecamatan Bajeng Barat untuk mustahik Nurhayati Dg Nurung,
- Kelurahan Limbung, Kecamatan Bajeng untuk mustahik Gusli Dg Sarro,
- Kelurahan Mataallo, Kecamatan Bajeng untuk mustahik Ahmadi Dg Rate.
Di Bilasangi, Nurhayati Dg Nurung tak kuasa menahan air mata ketika kunci rumah diberikan. Hunian yang sebelumnya rapuh dan sering bocor saat hujan kini berubah menjadi rumah sederhana namun kokoh.
“Kami ingin memastikan bahwa bantuan zakat benar-benar kembali kepada mereka yang berhak. Rumah layak huni ini bukan sekadar bangunan, tetapi simbol harapan baru bagi keluarga mustahik,” ujar Munawir, setelah menyerahkan kunci kepada para penerima.
Di Limbung, Gusli Dg Sarro menggenggam kunci rumahnya dengan tangan bergetar. Ia mengaku selama bertahun-tahun tinggal di rumah yang dinding kayunya hampir roboh dimakan usia. “Saya tidak pernah menyangka bisa punya rumah seperti ini. Terima kasih kepada semua yang telah peduli. Ini rezeki yang tidak pernah saya bayangkan,” ucapnya lirih.
Sementara di Mataallo, Ahmadi Dg Rate menyambut para relawan dan tim BAZNAS Gowa dengan senyum hangat. Ia mengatakan rumah ini menjadi bentuk ketenangan baru bagi keluarganya, sebab ia sendiri tidak mampu memperbaiki apalagi mendirikan rumah karena kondisi fisik. Ia sudah sejak lama mengalami kelumpuhan. “Rumah ini membuat saya lebih tenang menatap masa depan anak-anak. Terima kasih BAZNAS Gowa yang membantu kami yang kecil dan lemah ini,” katanya.
Menurut Munawir, program RLHB tidak hanya bertujuan memberikan tempat tinggal yang aman, tetapi juga meneguhkan peran zakat sebagai instrumen pemberdayaan masyarakat. Ia menegaskan bahwa BAZNAS Gowa akan terus memprioritaskan mustahik yang hidup dalam kondisi rentan.
“Kami berharap rumah-rumah ini menjadi awal dari perubahan hidup para penerima. Ketika tempat tinggal sudah layak, mereka bisa lebih fokus meningkatkan taraf ekonomi dan pendidikan keluarga,” tuturnya.
Penyerahan tiga unit rumah ini disambut hangat oleh warga sekitar. Suasana sederhana, penuh doa, dan rasa syukur tampak menyelimuti tiap lokasi serah terima. Bagi tiga keluarga tersebut, kunci yang mereka terima bukan hanya pintu menuju rumah baru tetapi pintu menuju hidup yang lebih bermartabat.
Editor : -HG-